Rabu, 19 November 2025

Murianews, Jakarta – Komika Soleh Solihun meluapkan amarahnya di akun media sosialnya gegara tagihan pajak adsense YouTube-nya. Ia pun berargumen tidak mendapat penghasilan dari YouTubenya sejak beberapa tahun lalu.

Dalam akun X (dulu Twitter) miliknya, Soleh Solihun mengaku mendapatkan penghasilan dari YouTube hanya selama dua bulan pada 2018 lalu.

”Sudah tiga kali diberi bukti dari halaman revenue akun youtube saya bahwa saya dapat duit dari youtube cuma 2 bulan di 2018. Setelah itu, akun adsense saya disuspend dan gak dapat duit lagi, orang pajak masih gak percaya juga,” tulis Soleh Solihun sembari menyematkan tangkap layar bukti revenue YouTube miliknya, seperti dilihat Murianews, Selasa (17/10/2023) dari akun X Soleh Solihun.

Stafsus Menkeu, Yustinus Prastowo pun merespon keluh kesah Soleh Solihun. Lewat akun X pribadinya, Yustinus pun meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dialami Soleh Solihun.

”Kami sudah berkoordinasi dengan Ditjen Pajak. Saat ini teman2 di KPP sedang mendalami informasi ini. Prinsipnya Ditjen Pajak akan melakukan tindak lanjut secara fair, objektif, dan transparan. Respon dan informasi yang diberikan tentu sangat berharga dan akan dijadikan salah satu bahan tindak lanjut.

Lewat akun X pribadinya, Yustinus akan mengundang Soleh Solihun untuk membicarakan masalah itu. Nantinya Ditjen Pajak akan mengklarifikasi data-data yang dimiliki dengan data yang disampaikan Soleh Solihun.

”Teman-teman di KPP akan mengundang bang Soleh Solihun untuk dapat melihat sendiri informasi atau data yang dimiliki Ditjen Pajak, di luar data yang anda sampaikan. Tentu informasi dari berbagai pihak ini perlu diklarifikasi terlebih dahulu ke wajib pajak,” terang Yustinus dikutip dari akun X miliknya.

Menindak lanjuti itu, Soleh Solihun kemudian menyurati Ditjen Pajak, Senin (16/10/2023) untuk membahas masalah pajak AdSense YouTube miliknya. Ia juga memastikan masalah ini sudah selesai.

”Alhamdulillah, urusan AdSense YouTube sudah beres. Tim manajemen saya sudah kasih surat tanggapan ke kantor pajak dan data-data bahwa saya tidak dapat duit dari kanal YouTube saya, sudah diterima mereka,” jelasnya.

Soleh Solihun pun meminta maaf pada Ditjen Pajak atas kesalahpahaman hingga menimbulkan kegaduhan. Ia menyebut semua masalahnya terkait dengan Ditjen Pajak telah selesai.

”Ternyata, orang pajak yang menanyakan soal penghasilan YouTube saya kemarin, berbeda dengan AR (account representative) yang sebelumnya sudah pernah bertanya pada manajemen saya perihal YouTube saya. Padahal sama AR yang sebelumnya, sudah beres persoalannya,” jelas Soleh Solihun.

Soleh Solihun juga mengoreksi terkait bukti yang diberikannya.

”Ini sekalian mengoreksi tweet saya sebelumnya. Ternyata saya baru 2 kali memberi bukti, alias mengurusi pertanyaan soal AdSense YouTube ini. Manajemen saya bilang 3 kali, karena itu dengan talent lainnya. Maafkan atas kesalahan tweet saya sebelumnya,” ujarnya.

Komentar

Terpopuler