Kisah Band Rock Scorpions Bakal Difilmkan
Zulkifli Fahmi
Rabu, 10 Juli 2024 13:27:00
Murianews, Kudus – Kisah band Rock asal Jerman, Scorpions bakal difilmkan dalam layar lebar. Rencananya, film yang bakal dikerjakan ESX Entertainmen itu diberi judul Wind of Change.
Selain merupakan salah satu judul paling hits milik Scorpions, lagu tersebut juga menceritakan kisah kebangkitan Jerman usai Perang Dunia II.
Melansir dari deadline.com, film biografi musikal itu menceritakan jerman yang masih terbagi, Jerman Timur dan Jerman Barat yang terbelah tingginya bentangan Tembok Berlin.
Tiga orang teman bernama Rudolf Schenker, Klaus Maine, dan Matthias Jabs itu kemudian membuat keputusan berani menentang larangan negaranya dengan memilih berada di belakang Soviet.
Wind of Change pun terinspirasi dengan runtuhnya Tembok Berlin dan berakhirnya Perang Dunia II. Lagu itu bahkan dilantunkan di puncak tur revolusioner mereka dengan menjadikannya sebagai lagu kebangsaan untuk perdamaian.
Single ini pernah hit di dunia pada 1991 lalu. Lagu ini dirilis setelah kuedeta gagal dan membuat Uni Soviet berakhir.
Saat itulah garis keras partai Komunis, mencoba mengambil kendali Uni Soviet dari Presiden Soviet Mikhail Gorbachev. Lagu Wind of Change saat itu terjual 14 juta kopi di seluruh dunia.
’’Musik The Scorpions telah menembus budaya kita secara besar-besaran,’’ kata pemilik ESX Entertainment, Afshar.
Asfar pun mengaku lagu-lagu Scorpions memiliki kualitas yang menggunggah. Seperti Rock You Like a Huricane dan Still Loving You yang masih mengisi daftar pemutar musik dan soundtrack film.
Bahkan, Asfar menyebut, musik Scorpions terus terhubung dengan dengan generasi baru penggemar di seluruh dunia.
’’Ketika keluarga saya melarikan diri dari Iran dan datang ke Amerika Serikat, musik Scorpions mengubah hidup saya,’’ lanjutnya.
Film Wind of Change diproduksi Christina Moore dan Daniel Aspromonte dari ESX Entertainment (Bennett's War, American Fighter). Rencananya film mulai diproduksi di Eropa akhir tahun ini.
Wind of Change ditargetkan rilis pada 2025, yakni saat bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-60 Scorpions yang sangat dinanti. Afshar pun berharap dapat menceritakan kisah Scorpions dan menginspirasi pada dunia.
’’Saya berharap bahwa dengan menceritakan kisah Scorpions, kita dapat membawa beberapa inspirasi yang sama kepada dunia,’’ kata Afshar.
Murianews, Kudus – Kisah band Rock asal Jerman, Scorpions bakal difilmkan dalam layar lebar. Rencananya, film yang bakal dikerjakan ESX Entertainmen itu diberi judul Wind of Change.
Selain merupakan salah satu judul paling hits milik Scorpions, lagu tersebut juga menceritakan kisah kebangkitan Jerman usai Perang Dunia II.
Melansir dari deadline.com, film biografi musikal itu menceritakan jerman yang masih terbagi, Jerman Timur dan Jerman Barat yang terbelah tingginya bentangan Tembok Berlin.
Tiga orang teman bernama Rudolf Schenker, Klaus Maine, dan Matthias Jabs itu kemudian membuat keputusan berani menentang larangan negaranya dengan memilih berada di belakang Soviet.
Wind of Change pun terinspirasi dengan runtuhnya Tembok Berlin dan berakhirnya Perang Dunia II. Lagu itu bahkan dilantunkan di puncak tur revolusioner mereka dengan menjadikannya sebagai lagu kebangsaan untuk perdamaian.
Single ini pernah hit di dunia pada 1991 lalu. Lagu ini dirilis setelah kuedeta gagal dan membuat Uni Soviet berakhir.
Saat itulah garis keras partai Komunis, mencoba mengambil kendali Uni Soviet dari Presiden Soviet Mikhail Gorbachev. Lagu Wind of Change saat itu terjual 14 juta kopi di seluruh dunia.
’’Musik The Scorpions telah menembus budaya kita secara besar-besaran,’’ kata pemilik ESX Entertainment, Afshar.
Asfar pun mengaku lagu-lagu Scorpions memiliki kualitas yang menggunggah. Seperti Rock You Like a Huricane dan Still Loving You yang masih mengisi daftar pemutar musik dan soundtrack film.
Bahkan, Asfar menyebut, musik Scorpions terus terhubung dengan dengan generasi baru penggemar di seluruh dunia.
’’Ketika keluarga saya melarikan diri dari Iran dan datang ke Amerika Serikat, musik Scorpions mengubah hidup saya,’’ lanjutnya.
Film Wind of Change diproduksi Christina Moore dan Daniel Aspromonte dari ESX Entertainment (Bennett's War, American Fighter). Rencananya film mulai diproduksi di Eropa akhir tahun ini.
Wind of Change ditargetkan rilis pada 2025, yakni saat bertepatan dengan perayaan ulang tahun ke-60 Scorpions yang sangat dinanti. Afshar pun berharap dapat menceritakan kisah Scorpions dan menginspirasi pada dunia.
’’Saya berharap bahwa dengan menceritakan kisah Scorpions, kita dapat membawa beberapa inspirasi yang sama kepada dunia,’’ kata Afshar.